Giwangkara.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan telah melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) Adhi S. Lukman pada Rabu (3/8) di Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut Mendag Zulkifli yang didampingi oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra menegaskan bahwa pelaku usaha dalam sektor makanan dan minuman harus didukung guna memperkuat industri tersebut.
"Produk makanan dan minuman Indonesia memiliki kualitas dan peluang besar untuk berkembang. Untuk itu sektor ini harus terus didukung, salah satunya dengan digitalisasi perdagangan" ujar Mendag Zulkifli
Baca Juga: Kemendag Akan Gelar TEI ke 37 Pada Oktober Mendatang
Mendag Zulkifli mengatakan tujuan utama dari didukungnya sektor makanan dan minuman supaya dapat meningkatkan peluang Indonesia di pasar global khususnya negara nontradisional.
Salah satu upaya yang dilakukan Mendag supaya industri makanan dan minuman dapat membanjiri pasar nontradisional dengan menggunakan persetujuan dagang Indonesia - Uni Arab Emirate Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE-CEPA).
"Saya yakin industri ini dapat semakin kontributif terhadap pendapatan negara lewat kerjasama perdangan dengan Uni Emirat Arab" jelas Mendag Zulkifli
Baca Juga: Terkait Harga Minyak Goreng yang Masih Tinggi, Jokowi Beri 'Sentilan' pada Mendag
Disisi lain, Adhi menyampaikan permintaan kepada Mendag Zulkifli tentang pembebasan bea masuk serta memudahkan proses importasi bahan baku industri pangan.
"Permasalahan utama dalam industri pangan Indonesia yaitu ketersediaan bahan baku dan penolong yang sebagian besar impor seperti gula kristal rafinasi, garam industri dan susu" jelas Adhi.
Setelah bertemu dengan Ketua Umum GAPMMI, Mendag Zulkifli juga bertemu dengan Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT) pada hari yang sama yang diwakili oleh Johan dan Deni Mulyono sebagai Ketua I dan Ketua II
Baca Juga: Menteri Perdagangan Berdialog Dengan Petani Sawit, Menyikapi Stabilisasi Harga Minyak Goreng
Dalam pertemuan tersebut Mendag dan GMPT membahas soal perkembangan industri peternakan dan perikanan.
Artikel Terkait
Komisi II Ngarojong Ningkatkeun Anggaran, Nilik kana Kondisi Balai Pengujian Pakan Ternak dina Waktu Kiwari
Menteri Perdagangan Berdialog Dengan Petani Sawit, Menyikapi Stabilisasi Harga Minyak Goreng
Harga Sawit Anjlok Hingga Dibawah 1000 per Kilogram, Pemerintah Lakukan Langkah Ini
Pungutan Ekspor Sawit Kini Digratiskan
Menteri Perdagangan Tinjau Harga Bahan Pokok di Cirebon
Kemendag Akan Gelar TEI ke 37 Pada Oktober Mendatang