Tertahan di Bawah US$ 20,000 pada September, Beginilah Perjalanan Harga Bitcoin di Tahun 2022

Giwangkara.com – Mengawali tahun 2022, perdagangan Bitcoin ($BTC) pada pembukaan harga bulan Januari 2022 senilai US$ 46,216 dengan harga tertinggi mencapai US$ 47,990.

Sesi pembukaan bulan Februari, harga Bitcoin berada di US$ 38,466. Meski harga terendah sempat berada di US$ 34,322, harga tertinggi Bitcoin menguat sampai ke US$ 45,821.

Penguatan terus berlanjut di bulan Maret dengan capaian teratas di US$ 48,189 dan ditutup pada harga US$ 45,510.

Setelah menyentuh All Time High (ATH) di bulan November 2021, Bitcoin melanjutkan downtrend  di bulan April 2022 hingga US$ 37,630 pada sesi penutupan bulan, sangat tipis dengan harga terendahnya.

Baca Juga: Pengalihan Kompor LPG 3KG ke Kompor Listrik Dibatalkan, Bagaimana tanggapan PLN?

Harga Bitcoin terus melemah di bulan Mei 2022 sampai pada penutupan mencapai US$ 31,801.

Begitu juga ketika memasuki bulan Juni 2022. Harga tertinggi dan terendah di bulan tersebut terpaut cukup jauh, berada di kisaran US$ 31,982 – 17,622. Candle stick bearish yang hamper full body.

Di bulan Juli 2022 cenderung lebih stabil menguat. Bitcoin pada sesi pembukaan perdagangan berada di harga US$ 19,942 dan ditutup di US$ 23,293.

Baca Juga: Bahas Aset Investasi, Saham VS Kripto

Pada bulan Agustus 2022 Bitcoin mengalami sideways di kisaran harga yang sama dengan bulan Juli 2022, namun melemah pada sesi penutupan yang berada di US$ 20,050.

Pada puncaknya di bulan November 2021 ketika harga per satu Bitcoin mencapai US$ 69,000 yang kemudian berangsur turun, Bitcoin telah terkoreksi 74%.  

Downtrend Bitcoin masih belum berhenti meskipun penurunannya masih tertahan di bulan September 2022 pada level  US$ 18,084.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo pada Jumat, 30 September 2022: Hati-hati Dengan Skenario Cinta di Masa Lalu..

Hingga artikel ini diterbitkan, harga Bitcoin di bulan September 2022 masih berada di bawah US$ 20,000.