giwangkara.com -- Bagi orang-orang yang mendalami ilmu tasawuf, nama Syekh Sirri as Saqathi dikenal sebagai ulama yang juga merupakan guru dan sekaligus paman dari Imam Junaid Al Baghdadi, seorang tokoh sufi yang mashyur dalam kajian tasawuf.
Abi al-Hasan Sarri ibn al-Mughilis as-Saqathi adalah nama lengkap Syekh Sirri As Saqathi. Sebagai ulama yang menguasai berbagai ilmu seperti ilmu hadits, fiqih, tasawuf, ilmu kalam dan juga filsafat.
Selain itu beliau juga merupakan seorang ahli ibadah yang dijuluki oleh murid-muridnya “Al Mughilis” karena beliau tak pernah keluar dari rumah kecuali hanya untuk beribadah.
Baca Juga: Dapatkan Manfaat Ini, Saat Kita Berbagi kepada Sesama
Suatu saat Syekh Sirri as Saqathi pernah mengucapkan kalimah toyyibah “alhamdulillah” yang kemudian sangat disesalinya hingga beliau beristighfar memohon ampun kepada Allah SWT atas kesalahannya itu selama 30 tahun.
Apa pasalnya sehingga Syekh Saqathi begitu menyesal padahal mengucapkan “alhamdulillah” itu sangat baik dan bukan satu kesalahan?
Istighfarnya Syekh Sirri As Saqathi selama 30 tahun itu ternyata dilatar belakangi oleh satu kejadian saat pasar Baghdad terbakar.
Saat itu Syekh Sirri As Saqathi memiliki toko di Baghdad. Lalu suatu hari beliau mendengar berita bahwa pasar Baghdad hangus terbakar dimana toko miliknya berada di pasar tersebut.
Syekh Sirri As Saqathi kemudian bergegas ke sana untuk memastikan apakah tokonya terbakar atau tidak.
Artikel Terkait
Syaikh Sulaiman Ar-Ruhaily: Rahasia Dibalik Niat Baik dan Niat Burukmu
Hadits tentang Niat dan 3 Keutamaan serta Pengertiannya
Doa dan Amalan Sunnah Saat Turun Hujan
Waktu yang Baik untuk Dzikir Sore
Ternyata Sedekah Bisa Menyembuhkan Penyakit, Berikut Penjelasannya!
Inilah Arti Sebenarnya 'Masya Allah'
Berikut Makanan dan Minuman yang Akan Disajikan di Surga
Habib Abdul Qodir Baabud Sebut Vanessa Angel Bisa Husnul Khatimah Imbas Kasus Rp80 Juta, Ini Alasannya