Hukum Berwudhu di Toilet, Benarkah Tidak Sah?

Giwangkara.com – Idealnya memang tempat wudhu itu terpisah dengan toilet,
namun kebanyakan dalam kehidupan kita sehari-hari sering ditemui ditempat wudhu yang menyatu dengan toilet seperti di mall ataupun tempat umum yang lainnya, namun apakah boleh berwudu di tempat toilet.

Dalam salah satu ceramah Ustadz Adi Hidayat pada kanal YouTubenya pun ada yang mengupas mengenai hal ini, menurutnya sebenarnya tidak ada hukum haram ataupun sejenisnya ketika berwudhu di toilet, namun karena dalam wudhu terdapat bacaan dan kalimat thoyibah mana tidak tepat seandainya diucapkan di toilet.

Adapun ketika kondisi mendesak ataupun darurat seperti ketika di mall dan tempat umum yang tidak mengadakan fasilitas mushola maka di perbolehkan dengan catatan membaca bacaannya harus dalam hati.

Baca Juga: 3 Surat dalam Al quran yang Bisa Melepaskan Manusia dari Jeratan Utang, Berikut Ulasannya

Didalam video yang berdurasi 10 menit tersebut, Ustadz Adi Hidayat langsung membuka sesi tanya jawab untuk ikhwan.

"Pertanyaan tentang tempat duduk di rumah kan terkadang tempat duduknya itu menyatu dengan toilet WC itu bagaimana," tutur Mas Wildan Akbar (salah satu jamaah dalam majelis tersebut).

"Baik terima kasih Mas Wildan, semoga pertanyaan ini juga mewakili pertanyaan dari saudara-saudara kita yang lain terkait dengan hal yang dimaksudkan idealnya memang tempat wudhu itu berpisah dengan toilet," kata Ustadz Adi Hidayat.

"Mengapa? Karena ketika berwudhu kita menyertakan berbagai macam kalimat-kalimat thayyibah yang mengiringi proses wudhu baik sebelum ataupun setelahnya,
ya bukankah kita saat berwudhu kan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim sebagai salah satu adab untuk memulai kita mengerjakan segala kebaikan dengan dasar yang gak bisa bedakan," imbuhnya.

kemudian juga di akhir wudhu kita juga akan berdoa dengan mengucapkan syahadatain dan juga Lailahaillallah muhammadarrasulullah kemudian kita mengatakan kalimat-kalimat thayyibah yang berupa permohonan doa dalam kebaikan ataupun asma-asma yang mulia itu kan umumnya tidak diutarakan saat kita berada di dalam toilet, ya Karena punya sifat tertentu yang sifatnya hanya untuk menyalurkan atau membuang ada yang sifatnya kecil ataupun juga besar dengan cara-cara tertentu yang boleh jadi juga melahirkan najis.

Baca Juga: Horoskop Hari Ini, Selasa 8 Februari 2022, Libra: Membuat Menu Sehat untuk Diet Sepertinya Bisa Kamu Lakukan!

Nah, kondisi demikian masih memungkinkan jadi kalau ada kondisinya sifat tidak terpisahkan dan tepat waktunya maka tidak ada masalah Ketika anda berwudhu dalam keadaan juga menyatu tempatnya dengan toilet karena kaidah juga mengatakan ,Lihat kondisi yang mendesak.

"Haram di dalamnya, sifatnya tidak disukai. Tidak disukainya itu karena kita tidak bisa mengungkapkan hal-hal baik yang mungkin kita bisa lakukan saat kita berwudhu jadi kita berdoa harus keluar dulu setelah selesai wudhu baru kita bisa berdoa ataupun Bismillahirrohmanirrohim aja kita bisa ungkapkan dalam hati dan bisa kita dapatkan itu kan doa-doa pun kita kirimkan di dalam hati," tandasnya.