giwangkara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD membantah berbagai tuduhan mengenai Densus yang telah sembarangan menangkap orang hingga melanggar marwah.
Menurutnya, Detasemen Khusus Antiteror 88 Mabes Polri sudah lama mengawasi Ahmad Zain An-Najah, anggota Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang ditangkap di Jawa Barat pada 16 November 2021 lalu atas tuduhan terorisme.
"Densus-88">Densus 88 itu sudah melakukan surveillance sudah lama. Itu semua dibuntuti pelan-pelan," kata Mahfud dalam keterangannya, Sabtu, 20 November 2021.
Mahfud Juga membantah penangkapan ini menunjukan bahwa pemerintah tengah bersitegang dengan MUI.
"Tidaklah. Kami dengan Majelis Ulama itu dekat saling berkomunikasi dan sepakat untuk melawan terorisme," ujar Mahfud.
Sebelum penangkapan, Densus harus memiliki bukti kuat sesuai dengan Undang-undang nomor 5 tahun 2018 tentang pemberantasan Tindak pidana Terorisme, sehingga Densus tak bisa menangkap sembarangan orang.
Oleh karena itu, Mahfud meminta masyarakat agar mempercayai proses hukum yang saat ini berjalan.
Mahfud menyebutkan bahwa penangkapan ini merupakan langkah preventif agar tak terjadi aksi terorisme lagi di Indonesia. Jika memang ternyata penangkapan itu tidak terbukti, Mahfud mempersilakan masyarakat untuk menyelesaikannya lewat hukum.
"Jangan sampai dibilang pemerintah kecolongan. Ini kan pemerintah serba dituding. Dulu ada bom meledak katanya pemerintahnya bego, sampai bom meledak di Makassar, Surabaya. Kalau bertindak lebih cepat pemerintah ini sewenang-wenang. Mari proporsional aja," Ujar Mahfud.
Artikel Terkait
Viral! Santri Menutup Telinga Saat Mendengar Alunan Musik, Ini Pesan MUI Pada Masyarakat
MUI: Utamakan Kemaslahatan Saat Merayakan Maulid Nabi, Jangan Sampai Muncul Klaster Baru Covid-19
Oknum PNS Lampung Tersangka Teroris Ditangkap Densus 88
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris, Sita Satu Mobil dan 400 Kotak Amal
Pengajar Ponpes dan 3 Orang Lainnya Ditangkap Densus 88 Terkait Kasus Dugaan Terorisme
Sebut Tidak Ada Perintah Salat Lima Waktu di Al quran, MUI Minta ini ke Ade Armando
Ade Armando Gak Mau Dengar Omongan MUI: Ya Memang Tak Ada Salat Lima Waktu, Coba Cari di Al quran
Jangan Sampai Keliru! Ini Alasan Mata Uang Crypto yang Diperbolehkan Oleh MUI