Giwangkara.com - Bukti untuk mencari kebenaran atas kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J masih terus diselidiki Tim Khusus (Timsus) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Bahkan Tim Khusus ini telah menetapkan dua orang tersangka lagi dalam kasus polisi tembak polisi tersebut.
Kedua tersangka tersebut adalah Bharada Richard Eliezer alias Bharada E dan Brigadir Ricky Rizal (RR).
Baca Juga: Misteri Luka di Jari Tangan Brigadir J Terungkap, Pengacara Bharada E sebut Karena Tembakan
Brigadir RR disangkakan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana, berbeda dengan yang disangkakan pada Bharada E.
"(RR disangkakan) dengan Pasal 340 subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP," kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi, Minggu (11/8/2022).
Andi juga mengatakan Brigadir Ricky telah diamankan dan ditahan di Rutan Bareskrim.
Baca Juga: Kesaksian Bharada E: Ferdy Sambo Pegang Senjata Disebelah Jasad Brigadir J
Bharada E dan Brigadir Ricky sendiri merupakan sopir dan ajudan dari istri Ferdy Sambo.
Seperti diberitakan sebelumnya, Brigadir J tewas di rumah dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022).
Tim Khusus ini diharapkan dapat membuat kasus menjadi terang benderang.
Sebelumnya, dalam keterangan resmi yang disampaikan oleh Komnas HAM menyebutkan Brigadir Ricky berada di lokasi kejadian saat Brigadir J Tewas.
Baca Juga: Pengacara: Bharada E Akan Membuka Tabir Gelap yang Selama ini Menjadi Tertutup
Pria tersebut bersaksi di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat pada Selasa. Setidaknya ada lima orang yang ada di TKP saat Brigadir J tewas.
Selain Brigadir J dan Bharada E, ada istri Irjen Ferdy Sambo Putri Candrawathi, Brigadir Ricky (ajudan) dan S asisten rumah tangga.
Saat dimintai keterangan oleh Komnas HAM, Ricky mengaku menyaksikan sebagian saat peristiwa itu terjadi.
Dia menyebutkan Brigadir J tewas dalam tembak-menembak itu. Konon Brigadir J duel senjata dengan sesama ajudan Ferdy Sambo, Bharada E.
Baca Juga: Pengacara Bharada E Sebut Tak Ada Adu Tembak, Senjata Brigadir J Sengaja Ditembakan ke Arah Dinding?
“Ricky hanya menyaksikan sebagian, tidak secara keseluruhan,” katanya di kantor Komnas HAM.
Menurut Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, Ricky tak tahu soal dugaan pelecehan seksual yang dialami istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
"Dugaan pelecehan itu kan Ricky dan Bharada E tidak menyaksikan. Dia hanya mendengar teriakan dari ibu (Putri). Tidak tahu teriakan kenapa," tuturnya.
Konon teriakan istri Ferdy Sambo itulah yang memicu perseteruan Brigadir J vs Bharada E.
Baca Juga: Mengharukan! Bharada E Tulis Surat untuk Keluarga Brigadir J, Ini Isinya
Taufan, alumnus Universitas Sumatera Utara itu juga bilang kesaksian para ajudan menjadi penting lantaran kamera pengawas atau CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) sempat dirusak.
“Ini karena ada kerusakan atau tidak berfungsinya CCTV. Jadi, ini semua masih menurut mereka," ujar Taufan.
“Kami mengumpulkan keterangan, misalnya soalnya tembak-menembak dari Saudara Bharada E,” imbuhnya.
Artikel Terkait
Kasus Brigadir J Belum Tuntas, Bharada E Ditarik ke Korps Brimob Polri, Ada Apa?
Tembakan Bharada E pada Brigadir J Disebut Bukan Pembelaan Diri, Teriakan Istri Ferdy Sambo Masih Tanda Tanya
Ditetapkan sebagai Tersangka, Bharada E Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
Bharada E Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Kematian Brigadir J
Bharada E Ditetapkan Sebagai Tersangka atas Kematian Brigadir J
Bharada E Tembak Brigadir J Disebut Bukan Pembelaan Diri, Teriakan Istri Ferdy Sambo Masih Tanda Tanya
Baru dapat Pistol November 2021, Ketua LPSK: Bharada E Tidak Jago Menembak
Pengacara tetap Yakin Penembakan yang Dilakukan Bharada E sebagai Pembelaan Diri: Duel Satu Lawan Satu
Bukan Membela Diri, Bharada E Dijerat Pasal 55 dan 56, Apa Itu?
Setelah Menjadi Tersangka, Bharada E Mengaku Belum Pernah Menembak Orang
Hersubeno Arief: Dikhawatirkan Bharada E Bisa Berakhir Tragis
Dugaan Ada Rekayasa Kasus, Kuasa Hukum Minta Perlindungan untuk Bharada E
Bharada E Mengaku Belum Pernah Menembak Orang
Akhirnya terkuak! Bharada E Buka Suara, Ungkap Nama yang Terlibat Penembakan Brigadir J
Mengharukan! Bharada E Tulis Surat untuk Keluarga Brigadir J, Ini Isinya
Bharada E Sebut Tak Ada Adu Tembak dalam Kasus Kematian Brigadir J, Peran Atasan Jadi Kunci
Pengacara Bharada E Sebut Tak Ada Adu Tembak, Senjata Brigadir J Sengaja Ditembakan ke Arah Dinding?
Pengacara: Bharada E Akan Membuka Tabir Gelap yang Selama ini Menjadi Tertutup
Kesaksian Bharada E: Ferdy Sambo Pegang Senjata Disebelah Jasad Brigadir J
Misteri Luka di Jari Tangan Brigadir J Terungkap, Pengacara Bharada E sebut Karena Tembakan