Siapa Fahmi Alamsyah yang Ikut Berperan dalam Skenario Kematian Brigadir J?

Giwangkara.com – Muncul sebuah nama baru dalam kasus penembakan Brigadir J, yakni Fahmi Alamsyah.

Diketahui Fahmi merupakan penasihat ahli Kapolri bidang komunikasi publik. Fahmi Alamsyah diduga ikut berperan dalam membuat skenario kasus Brigadir J.

Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan jika hasil penyilidikan yang dilakukan timsus (tim khusus) tidak ada bukti bahwa terjadi peristiwa aksi saling tembak.

"Tidak ditemukan fakta peristiwa tembak menembak yang dilaporkan awal," kata Sigit.

Hasil penyelidikan terungkap fakta bahwa terdapat 4 tersangka dalam kasus tersebut. Yakni Bharada E, Bripka RR, KM dan Irjen Ferdy Sambo.

Baca Juga: Resmi Menjadi Tersangka, Ferdy Sambo Hanya di Pidana 20 Tahun Penjara?

Bharada E oleh Irjen Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J. Kemudian pistol milik Brigadir J dengan jenis HS-9 digunakan Ferdy Sambo menembak dinding berkali-kali.

Hal tersebut dilakukan untuk merekayasa peristiwa adanya aksi saling tembak menembak.

Sedangkan Bripka RR dan KM ikut membantu dan menyaksikan aksi penembakan tersebut.

Baca Juga: Ferdy Sambo Terancam Hukuman Mati

“Yang dilakukan RE (Bharada E) atas perintah saudara FS (Ferdy Sambo),” kata Kapolri.

Penembakan ke dinding dengan pistol Brigadir J dilakukan agar seakan-akan terjadi tembak menembak alias baku tembak sebagaimana laporan awal di Polres Metro Jakarta Selatan.

“Bahwa tidak ditemukan fakta peristiwa tembak menembak seperti yang dilaporkan, saya ulangi tidak ditemukan fakta peristiwa tembak menembak seperti yang dilaporkan awal,” kata Kapolri.

Baca Juga: Terungkap Motif Ferdy Sambo Tembak Brigadir J, Ini Kata Kapolri