Bandung, Giwangkara.com -- Sejumlah negara bakal mengadopsi Program ketahanan pangan Kota Bandung Buruan Sae (Sehat, Alami, Ekonomis). Hal itu terungkap saat Konferensi Internasional U20 dan Milan Urban Food Policy Pact (MUFPP) Asia Pasific Regional Forum di Kota Bandung yang berlangsung 3-4 Agustus 2022 lalu.
Head Of MUFPP, Filippo Gavazzeni bahkan mengapresiasi gerakan yang dilakukan di Kota Bandung dalam penyediaan lahan untuk ketahanan pangan.
"Memang betul, karakteristik tanah menjadi bagian terpenting dalam urban farming khususnya tematik," tuturnya
Baca Juga: Dalam Rangka Kepemilihan Pengurus dan Evaluasi, KB FKPPI Jabar Menggelar Musda X Tahun 2022
di Pendopo Kota Bandung, Sabtu 6 Agustus 2022.
Ia mengakui, Kota Bandung mampu memenuhi kebutuhan pangan sendiri di wilayah masing-masing.
"Bisa dilihat bahwa Kota Bandung memenuhi kebutuhan pangan sendiri. Ini bagus soalnya jadi contoh banyak kota negara mau mengimplementasikan di negara masing-masing," ujarnya.
Baca Juga: Menolak Lupa, 6 Agustus 1945 Serangan Bom Atom Pertama dan Terbesar Dalam Sejarah
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, saat ini terdapat lebih dari 300 kelompok Buruan Sae di Kota Bandung.
Artikel Terkait
Di Masa Pandemi ini, Program Buruan SAE Sangat Bermanfaat bagi Wagra
Buruan SAE dapat Apresiasi dari Ma'ruf Amin: Minta Daerah Lain Adopsi Program ini
Program Geber Pagi, Beraksi dan Buruan SAE Peduli Cegah Angka Stunting di Bandung
Tedy Rusmawan Apresiasi 'Buruan SAE'
Tedy Rusmawan: Program Buruan SAE Menjadi Perhatian Penuh DPRD Kota Bandung
Hasil Buruan SAE di Ujungberung Bantu Ekonomi Warga
MUFPP Italia Puji Es Krim Pakcoy Hasil Inovasi Buruan Sae Sawargi
Jadi Tempat Penelitian dan Studi Banding, Buruan SAE Menginspirasi Dunia